Keindahan Bumi


Selamat malam manusia, katak, jangkrik, dan kelelawar yang belum tidur. Dan terima kasih kepada pasukan kuning, karena dirimu bumi ini jadi bersih. Dan kalian juga harus berterima kasih kepada kami, karena kami, kalian punya pekerjaan. Ya, walaupun pekerjaan kami buang sampah sembarangan, ya setidaknya karena itu kalian jadi punya pekerjaan dan bisa memberi makan anak dan istri kalian. Sebenarnya itu tidak baik juga bagi lingkungan dan kesehatan kita. Walaupun kita tidak bisa menjadi pembersih, ya setidaknya kita menjadi salah satu dari milyaran manusia di bumi yang mencegah adanya sampah atau lebih baik tidak buang sampah sembarang.

Sebenarnya saya juga cuek dengan adanya sampah, tapi saya cuek karena tidak mau ikut campur dalam pekerjaan seseorang. Nanti takut dibilang "dasar pengangguran" dan saya jadi sakit hati, lalu yang bilang jadi dosa, mending saya cuek agar dua-duanya aman dari dosa. Itu mah cuma alasan saya saja yang malas memungut sampah dan malas dengan keterlibatan saya dalam hal itu. Semoga kita sadar kalau itu tidak baik.

Saya rasa kita ini bukan tidak sadar tapi cuma tidak peduli saja. Kita sadar kalau itu salah, tapi ya tetap saja kita nyaman dengan kesalahan, saya juga begitu tapi saya tidak maulah seperti kalian. Dan tidak perlu melibatkan agama dalam hal ini, ini dari kita sendiri. Kau memungut sampah hanya untuk mendapat pahala atau agar dilihat Tuhan? Jangan begitu, entar riya' jadinya kalau kata ilmu tasawwuf mah, mungkin iya, aku juga tidak tau. Kau mungut sampah cuman mau dibilang baik? Tidak perlu mungut sampah atau kotor-kotoran, mending teraktir saya makan nanti saya kasih nilai baik. Saya rasa tidak perlulah pengakuan manusia, tapi lebih baik ambil sampah lalu masukkan ke tong sampah atau kalau tidak ada tong sampah bisa dibawa pulang untuk oleh-oleh dari kampus. Saya hanya ingin mewakilkan dari tukang sampah yang ada di bumi. Jika kalian tidak, tapi aku begitu.

Salam sayang dari Manusia Baiq, muah.

Edisi Buah dari Bibir Siang Ini, oleh Manusia Baik.





Komentar

What's on?

Tentang Aku dan Sebuah Tragedi

Islamic Tolerance

Andai Kata Dunia..

Bukan Mahabarata

Seram