Aku dan Rindu
Siapa aku?
Rindu itu siapa?
Dua korteks yang berbeda antara ada dan tiada
Aku yang mendekap rindu, atau
Rindu yang mendekap aku?
Hujan saja memberi kabar lewat mendung
Lalu bagaimana dengan rindu?
Apakah ada kabar untukku?
Tidak ada, bukan?!
Bahkan si pelangi saja hadir
Pada keadaan sudah gelap
Tapi dia datang dan ada pada dekapan Sang Rindu
Dia datang meski orang lain
Tidak mengira akan kedatangannya
Datanglah,
Walaupun itu hanya sebentar
Jika rindu mempunyai makna berarti
Semua orang akan menghargainya
Bukan karena butuh dihargai
Tapi butuh menghargai
Dalam setiap waktu
Ada dan tiadanya rindu itu karena cinta
Cinta itu soal rasa, rasa itu ada di dalam hati
Hati itu sangat sensitif
Pepatah berkata, “Maka hati-hati dengan hati.”
Edisi Hujan Karena Rindu, oleh Seblak Jaipong.
Komentar
Posting Komentar